a difference a day made:

i called in sick yesterday. got a very bad (and i mean, bad) non-stop vomiting and diarrhea. blame the hormonal medication i took due to the imbalance hormones i'm suffering.

so what did i do the whole day yesterday?

i succeeded renewing my own record on playing brickbreaker on my blackberry.

yaay (notice the flat tone there).

plus, manohara's case really getting my nerve. all infotainment really are full-on about that.

blah.

The Space Cowboys Vibe!

Jason Kay is finally landed , and it's been too fuckin' long to get here!, kata orang yang berteriak histeris di belakang gue. Yes, it's true, the tribe is here in Indonesia. Me, Mia, and a friend udah pack and ready to go dari jam 3 sore, with our Dynamite Tour T-shirt, walhasil sampe Sentul jam 4an lebih dikit :) masih sepi, few people crossing by kecuali penyelenggara. Gate mulai dibuka jam 6an , ngantri, dan akhirnya bisa masuk dan duduk manis di F row paling depan.


Acara start 8.30 lebih , dengan band pembuka Dimi (sorry for the spell), melantunkan catchy jazz tunes, yang to be honset menurut gue cukup monoton dan gak banyak beda dari band dia sebelumnya aka. Maliq. Agak terlalu lama, dan penonton sibuk mundar mandir, keluar, janjian sama temen, check merchandise, dan mengisi perut. Dengan sistim shift2an sama temen, kitapun bergantian untuk keluar - masuk. Me and Mia cukup sibuk karena teman kesayangan kita telat dateng dan tiketnya ada di tangan kita! Huu bikin spanneng aja. Di tengah-tengah Dimi, we don't know why pembatas -pembatas tempat duduk dilepas, dan orang-orang pun berlarian kebawah dan terjadi sedikit chaos! Secara tangkas, kitapun pindah sedikit menjorok kebawah dan ada di seat B.. Lumayaan (sorry kak, seatnya jadi kita dudukin, sehingga dia yang tadinya di B - akhirnya masuk ke VIP ..hehe beautiful chaos, eh?).

Have I told you about the merchandise ? It's an official merchandise - produced by java jazz production. Don't underestimate, bagus kok. Jamiroquai Emblem with Batik pattern! ehehehe. Yang lebih amazing lagi, ini sepertinya sold out, sampai displaynya pun ikut dibeli :)

"Ok, JAKARTA ARE YOU READY TO BOOGIE?!", teriak Jay Kay , diikutin dengan "The Kids" sebagai lagu pembuka, pada jam 10an. Lagu yang menghentak, upbeat, dan banyak yang gak tau. sayangg...jadinya penonton agak ogah-ogahan untuk scream, twist, shout - kurang memompa adrenalin. The show begin, dilanjutkan dengan beberapa track unggulan kayak "Little L", "Space Cowboy", "Seven Days on Sunny June", "Canned Heat" , dan "Cosmic Girl". Semua di wrap dengan manis, walaupun minus brass section, tentunya dengan corak yang beda dari aslinya. Track Lainnya kayak "Use the Force" dan "Travellin" , untuk gue sih ini keren yah, dan emang bukan hits, and again penonton sibuk main BB dan foto-foto, sayaang.... even, one of my friend ada yang udah keluar sebelum habis untuk makan dan minum dan gak balik lagi.. What the..?!!

Show pun ditutup dengan "Foolosophy", yang diikuti dengan encore "Deeper Underground" - such a nice way to end the show, yang meninggalkan kesan dan pesan di otak. For me Jamiroquai is a well performed and solid band, dan mereka tau banget cara membawa penonton masuk ke alam mereka, the cheeeba-cheeeba -space cowboy - vibe. BUT I must said, mungkin ini bukan their best performance, kayak something is missing, Jay Kay terlihat kurang lincah, hitz dari album "Emergency on Planet Earth" ngak ada satupun yang keluar, even dari "Dynamite" pun cuman satu. Yang gawatnya "Virtual Insanity" yang selalu ada di radio kita ngak dibawain!!! OH No.. well, you haven't shot me twice, but I already gave you the price ;)

Semua kelar jam 12.30an, kita bermacet-macetan untuk keluar sentul , late night McD , dan balik ke rumah jam 3.00.an. Capek, ngantuk, and dream about the show from another galaxy.. bow to the tribe!


-R-

jason kay

Gak sabar nunggu konser Jamiroquai nanti sore!

Sampe gak bisa tidur (lebih karena abis ngegym badan sakit semua sih hehe)

And yes, gw mulai ngegym lagi! Tempat masih sama yaitu satu gym terkenal di dalam satu mall terletak deket kantor yaitu di senayan (can't I be more obvious than thiiis?)
This time, I got my own personal trainer, who is very kind, badan OK berat, suka nraktir, gampang dimintain tolong, dan... GRETONG. Alias temen sendiri hhohohoho :p

Gak niat jadi kurus kering, tapi lebih ke biar sehat aja, karena sejak gw berenti gym 2 taun yang lalu, gw jadi gampang cape dan sakit2an.
Pluuus, karena partnerboi nyogok gw ini:

So wish me luck :)

Anywaay, nanti sore Jamiroquai! Bareng si mbak schizilly who've been very kind taking care of my tickets. Crossing fingers the concert will be a blast, mirip sama Melbourne Tour 3 years ago. Almost 4 deng, anjriiit!

See ya around, people!

Anja Garbarek (a very nice post by Partnerboi)

Briefly Shaking , emang judul yang cocok untuk album ini. Dirilis pada tahun 2006, oleh penyanyi kelahiran norewgia yang kebetulan kita baru tau dan coba untuk dengerin. Kita tau album ini dari kompilasi LateNightTales - Nouvelle Vague, dan berlanjut untuk menyimak lebih lanjut.

Anja's music mungkin bisa dibilang gabungan dari Bjork's Vespertine album dan sedikit Portishead, a well blend of trip-hop-electronica, a typical of Euro electronica scene. Agak susah (bener) dengerin track di album ini, mungkin musti dengan pemahaman, pengulangan, mimpi dan harapan yang tinggi. Track "Last Trick" yang jadi andalan album ini sekilas terdengar seperti Cardigans sound , with darker soul. Again, begitu lebih dalem, kita makin terjun ke dalam jurang kegelapan :) Track lainnya yang menurut gue cukup seru disimak "Can I Keep Him?" tentu aja dari judulnya udah bisa ditebak lagunya tentang apa. Seperti tema di dalam album ini yang mostly tentang love lost - and the one we missed alot. Oiya, ditengah lagu ini dimana kita mungkin lagi dreamy-dreamy gimana gitu tiba-tiba ada sentakan synth, yang seakan bikin loe jadi terjaga dan berteriak : "Hey wake up! This is not just a dream, this is real, and yes it hurts!"

Album sebelumnya yang di rilis 2001 "Smiling & Waving" (cukup lama yah) , ini menurut gue lebih sadis lagi. Lebih minimalis, bener-bener dream-pop-synth. Sedikit cello, sedikit piano dan sedikit synth sebagai latar belakang yang memberikan nuansa Gothic hiii..seperti track "Diver" yang bakal membuat loe kali ini teperosok lebih jauh lagi.

At the end, untuk nuansa yang beda dikala lagi suntuk sama lagu-lagu yang ada di pasaran, berbelok dari mainstream dan sedikit bermimpi sambil menikmati sel-sel otak bekerja won't hurt you kok.

Happy Dreamy!

-R-