Old Friends stay, forever !

Percaya ngak dengan kata-kata "old friends never die!" gue sih percaya banget. Temen lama, pasti akan lebih berbekas, dibanding temen baru. Walau udah lama ngak ketemu, tapi begitu loe ketemu lagi, the magic is working! akan terekam kembali hal-hal lucu yang pernah kita lakuin bersama mulai dari the stooopid things sampai superb and memorial things. Untuk itu, gue bisa menggambarkan siklus pertemanan yang mungkin sering terjadi:

1. Temen lama sering menghilang. Bener banget, biasanya temen lama akan hilang apabila mereka lagi sibuk pacaran atau atau pindah kerjaan (jadi lebih sukses, danlebih banyak tanggung jawab). Kadang sedih rasanya kehilangan temen lama, tapi kita harus seneng buat mereka karena hal-hal tersebut kan? that's what friends are for bukan, even we hate our friends become successful :)

2. Temen lama akan kembali lagi seiring waktu. jangan takut, entah bagaimana caranya tapi temen lama itu akan kembali lagi suatu saat , suatu waktu yang ngak bisa diprediksi kapan datangnya. Biasanya kalau loe ngerasa mereka udah kelamaan menghilang, SNAP! mereka akan muncul and brighten - spice up your life again.

3. Temen lama akan hilang lagi? banyak banget temen-temen gue yang kayak gini.apalagi kalau sudah berkeluarga, dimana waktu hang out akan terganti dengan stay di rumah, ngurus keluarga, karir, dan anak (the offsprings). Boro-boro mau negor atau ngobrol bareng, semuanya dicurahkan untuk menghasilkan pundi-pundi emas dan berlian, sambil mulai sering berkata :"ngak deh, mending buat beli susu aja." not blaming for that, dengan situasi dunia seperti sekarang.

Justru ini yang paling menarik. Dengan kecanggihan dunia maya dan teknologi jaman sekarang, kita tetap bisa keep in touch dengan mereka, tanpa harus bertatap mata. Yang paling gampang adalah : update status. Hanya butuh kurang dari 5 menit (mungkin hitungan detik, kalo internet lagi gak lemot) untuk membuat seluruh santreo jagat tau what are you doing, and what will you do next. Kayak temen kantor gue, yang dengan bangganya menyatakan dia bisa update status up to 10 - 15 kali dari dia bangun sampe mau tidur. Let's guess apa yang ditulis kalo mau tidur ? "nite nite all", " tidur dulu ahh", atau yanga lebih ekstrim, " miss u already" ooh so sweet!!
Again, gue iseng nanya sama temen gue ini, "loe lebih pilih PS 3 atau BB?" yah pastilah BB dong, walau gue sebenernya gamers sejati loh - OOpsy daisy!

Thaks to fb dan tweeter (yang mulai beken lagi sekarang), karena kecanggihan mereka inilah kita bisa tetep berhubungan sama temen-temen lama kita. Kita bisa tau apakah mereka ada di Indonesia atau diluar, kerja dimana, dan sukur-sukur bisa kasih referensi kerjaan ehehehe. Yang lebih hebatnya lagi, kita bisa bikin our own circle of friends sesuai denbgan community yang kita mau kayak alumni SD, SMP, SMA dan kuliah, sampai rekan kerja juga. Gw masih agak risih sih untuk masukin temen -temen kerja ke facebook, apalagi kalo sudah yang level petinggi - petinggi..hii kayaknya they are still watching on what your personal life would be. Ngak cukup dikantor aja controlnya ?

Diluar bagaimana kita berinteraksi, melalui medium yang berbeda untuk berkomunikasi, tetapi keberadaan temen lama itu pasti akan membuat kita realize bahwa akan hampa banget ngak sih dunia kita kalau ngak pernah kenal dengan meeka. Sebelagu apapun, dan sesukses apapun mereka, yang namanya temen lama (kental pula) akan tetep jadi temen dan ngak bisa dipungkiri bahwa kita akan selalu attached dengan mereka. Coba misalnya salah satu temen lama, yang udah bertahun-tahun ngak ketemu telpon dan curhat sambil nangis, masa iya mau ngak kita dengerin? atau temen lama yang tiba-tiba sms "besok futsal, anak-anak pada ikut" , hayo pengen ngak loe dateng? atau berpikir - anjrit udah lama banget, dia masih punya telpon gue, gw pikir dia masih di Timbuktu, aaah. gue telpon balik deh.

That's the thing I called friendship. The beauty of it adalah bahwa once loe udah kenalan dengan seseorang, one to another, walau loe lupa - bukan berarti dia juga lupa sama loe dan ngak bisa jadi temen. Kayak " eh loe kan temmenya si A yah, kapan kita adu WE lagi?" wiiiiih biasanya kalo udah gini pembicaraan bisa berlangsung jauh lebih dalam, dan saling menggali interest. Bahkan loe bisa jadi lebih deket sama orang tersebut dibanding sama temen loe sendiri, dan kalau lawan jenis bisa berlanjut serius. Itu yang gue pribadi alamin sendiri. Gue rasa loe juga gitu kan. Feels like a de ja vu.

As a bottom line, cintailah temen-temen loe seperti loe mencintai diri loe sendiri. A simple hi and dry would means a lot to them, and sweeten the deal.

Happy Friendship everyone!